Baru dilaksanakan lagi setelah 2 tahun tidak dilaksanakan karena covid, SMP Al-Ma’soem memilih Museum Pendidikan Nasional sebagai salahsatu program edukasi. SMP Al-Ma’soem berkunjung setiap hari nya sekitar 1 samapai 2 kelas perhari secara berangsur angsur. Selain belajar di dalam kelas tentunya Museum menjadi destinasi tujuan untuk Outdoor Study terlebih relevan dengan beberapa mata pelajaran.

Outdoor Study pada dasarnya merupakan suatu kegiatan pembelajaran yang telah dirancang dan dikembangkan oleh pendidik yang merupakan perpaduan antara belajar di dalam kelas dan belajar di luar ruangan kelas serta bertujuan untuk mengarahkan siswa ketika belajar di luar ruangan dengan memanfaatkan lingkungan sekitar.
pembelajaran tersebut meliputi mengamati, menanya, mencoba, mengolah, dan menyajikan. Pendidikan luar kelas bertujuan agar siswa dapat beradaptasi dengan lingkungan dan alam sekitar dan mengetahui pentingnya keterampilan hidup dan pengalaman hidup di lingkungan dan alam sekitar, serta memiliki apresiasi terhadap lingkungan dan alam sekitar (Priest, 1986).

Program ini di dukung Penuh Dr. Leli Yulifar, M.Pd selaku kepala Museum Pendidikan Nasional UPI, dengan demikian museum memiliki peran sebagai dalam menjaga dan melestarikan kebudayaan nasional yang menjadi jati diri bangsa. Agar peserta didik belajar tidak hanya dikelas saja, hasil kunjungan ini pun para siswa membuat laporan tertulis mengenai apa saja yang mereka dapatkan dari kunjungan di Museum Pendidikan Nasional UPI.
Selain itu juga, agar anak-anak suka dengan museum, berkunjung ke museum akan membawa peserta didik berjalan mundur menikmati masa lalu, membawa siswa-siswi nya kepada pengetahuan baru, dan menikmati masa kini yang merupakan buah perjuangan di masa lalu.