Koleksi Museum

Pendidikan zaman klasik di Museum Diknas UPI

Awal kita memasuki ruang pamer Museum Diknas UPI, disana vitrin pertama langsung menuju kearah konten Pendidikan Klasik atau Pendidikan pra-Aksara. Pendidikan zaman klasik dimana kita bisa melihat diorama manusia pra-aksara belajar berburu makanan. Lengkap dengan peralatan serta fungsinya sebagai media pembelajaran, endidikan sangat sederhana zaman batu dan jaman logam dimana kapak, beliung dan lain sebagainya […]

Pendidikan zaman klasik di Museum Diknas UPI Read More »

Kartini Memprioritaskan Pendidikan Bagi Perempuan.

Kata emansipasi wanita yang melekat pada R.A Kartini, tentunya berperan penting dalam perjuangan pendidikan khususnya untuk wanita. Siapa yang tidak mengenal Raden Ajeng Kartini? Perempuan kelahiran Jepara, 21 April 1879 ini adalah pribadi yang pemberani, cerdas, dan mau berjuang untuk memajukan pendidikan di Indonesia bersama dengan tokoh lainnya karena semangat perjuangannya dalam mengupayakan emansipasi wanita.

Kartini Memprioritaskan Pendidikan Bagi Perempuan. Read More »

Tokoh Pendidikan Perempuan Selain R.Dewi Sartika dan R.A.Kartini

Mendirikan Sekolah Kautamaan Istri (SKI) pada tahun 1911 setelah berhasil mendukung usaha Dewi Sartika mendirikan Sakola Kautamaan Istri Lasmingrat praktis tidak pernah kedengaran, Namanya tidak pernah disebut baik dalam sejarah pergerakan kaum perempuan atau Wanita, maupun dalam sejarah Nasional Indonesia. Lahir 29 Maret tahun1854 di Garut Jawa barat, Biografi R.A.Lasminingrat berada di salahsatu konten Museum

Tokoh Pendidikan Perempuan Selain R.Dewi Sartika dan R.A.Kartini Read More »

Pendidikan Jaman Kolonial

Pada lantai 1 ruang pamer gedung Museum Pendidikan Nasional UPI setelah konten Pendidikan berbasis Agama terdapat Sejarah Pendidikan Jaman Kolonial. Konten yang cukup menarik untuk dibahas bahkan pada konten ini terletak spot foto yang mrenjadi salahsatu favorite pengunjung untuk mengabadikan momen nya. Sistem pendidikan jaman Kolonial yang dibagi menjadi 3 kasta yakni Sekolah untuk orang

Pendidikan Jaman Kolonial Read More »

Koleksi Replika Museum Diknas Sebagai Media Pembelajaran

Kesepakatan untuk kerjasama terkait replika koleksi Museum Diknas UPI yang tentunya relevan dengan mata kuliah Sejarah serta menunjang sebagai media pembelajaran sekolah khususnya mata pelajaran Sejarah sangatlah berkaitan dengan memanfaatkan media yang akan mendukung terjadinya komunikasi dua arah secara aktif antara pengajar dan murid.  Ketika suatu materi tidak dapat dibayangkan atau sulit untuk menemukan contoh

Koleksi Replika Museum Diknas Sebagai Media Pembelajaran Read More »

Hari Raya Nyepi menjadi hari libur nasional untuk pertama kalinya.

15 Maret 1983 Pemerintah baru menetapkan Nyepi dan Hari Raya Waisak yang diperingati oleh umat Buddha sebagai libur nasional. Permintaan Nyepi dan Waisak dijadikan hari libur nasional sudah disampaikan oleh perwakilan umat Hindu dan Buddha pada 1981 dan 1982. Saat itu organisasi Pemuda Buddhis Indonesia (Pembudi) meminta kepada Pemerintah supaya menetapkan Waisak dan Nyepi sebagai

Hari Raya Nyepi menjadi hari libur nasional untuk pertama kalinya. Read More »

Pak Yadi, Inspirasi Museum Diknas

Pak Yadi, begitu panggilan akrab nya. Sempat menjadi Kurator Museum Pendidikan Nasional UPI beberapa tahun. Drs. R. H. Achmad Iriyadi tidak hanya menjadi inspirasi staff Museum Diknas dikarenakan ilmu Sejarahnya yang sangat  luas tetapi juga pengunjung bahkan peneliti yang datang ke Museum Diknas UPI. Tidak hanya itu, beliau selalu memperagakan kejadian sejarah dengan sangat menarik

Pak Yadi, Inspirasi Museum Diknas Read More »

Hari Peringatan Pemberontakan Pembela Tanah Air (Peta)

Museum Pendidikan Nasional menyajikan konten terkait PETA, yang merupakan pendidikan yang ada pada masa kependudukan Jepang. Tepat menuju lantai 2 ruang Pamer Museum Diknas terpampang sejarah Pendidikan Jepang lengkap dengan seragam PETA, bendera PETA, diorama sekolah ra’jat, serta deskripsi terkait sejarah pendidikan jaman kependudukan Jepang.T Tentara Sukarela Pembela Tanah Air atau PETA (dalam bahasa Jepang,

Hari Peringatan Pemberontakan Pembela Tanah Air (Peta) Read More »

Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU)

Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) merupakan salah satu organisasi yang bernaung di bawah Nahdlatul Ulama yang berdiri di Semarang 24 Februari 1954. Kelahirannya diawali dengan tumbuhnya organisasi-organisasi yang bersifat local. IPNU merupakan badan otonom NU untuk kalangan pelajar dan santri dengan usia maksimal 30 tahun. Dalam perjalananya, IPNU kemudian masuk ke dalam badan otonom (banom) Nahdlatul Ulama. Sehingga mulai dari

Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Read More »

Accessibility Toolbar